JAKARTA, TERKINI.COM- Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno menyatakan pihaknya mengantisipasi kebutuhan tempat menginap bagi penonton MotoGP 2022 yang diperkirakan akan mencapai seratus ribu orang, terutama wisatawan domestik.
Selain hotel yang menjadi opsi pertama tempat hunian, pihaknya juga menyiapkan alternatif fasilitas home stay, desa wisata, glamping, kamping dan kabin. Secara keseluruhan hingga Desember 2021 lalu, jumlah akomodasi hotel dan penginapan yang tersedia di Lombok hanya mencapai 23 ribu unit.
“Bahwa kamar hotel di kota Mataram sudah terpesan 90 persen untuk keperluan akomodasi MotoGP Indonesia di 2022. Kota Mataram sendiri memiliki 2.758 kamar hotel,” kata Sandiaga Salahuddin Uno dalam konferensi pers mingguan virtual, Senin (10/1). Ia memprediksi tingkat hunian (okupansi) hotel di Lombok sepanjang pelaksanaan MotoGP akan mencapai 100%.
Ditambahkannya, selain kamar hotel, juga telah tersedia sekitar 300 sarana hunian pariwisata atau Sarhunta untuk mengakomodir kebutuhan penginapan.’
Pemerintah daerah setempat bekerjasama dengan pihak ketiga juga akan menyiapkan sekitar 100 tenda glamping yang dapat menampung masing-masing hingga empat orang. Selain itu juga terdapat sejumlah kapal swasta yang bersedia menjadi tempat penginapan bagi pengunjung MotoGP 2022.
“Selanjutnya di Bali sendiri tersedia banyak kamar hotel yang bisa menampung, yang perlu kita sediakan adalah shuttle flight dari Bali ke Mandalika yang sudah dibundle dalam satu paket agar kapasitas di Lombok yang sudah mencapai tingkat keterisian 100 persen bisa ditampung kebutuhannya untuk tinggal di Bali,” jelas Sandiaga.
Sandiaga berharap perhelatan MotoGP 2022 berdampak pada peningkatan ekonomi lokal sebesar 20-30% (VOA/TC)