Layar digital pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). (CNBC Indonesia/
JAKARTA, TERKINI.COM – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pagi ini, Selasa (24/12), tercatat menguat mengikuti penguatan bursa saham kawasan Asia dan global.
IHSG dibuka naik 2,23 poin atau 0,03 persen ke level 7.098,67, meskipun Indeks LQ45 sedikit terkoreksi dengan penurunan 2,12 poin atau 0,25 persen di posisi 833,63.
Menurut Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih seperti dikutip Terkini.com dari Antara, IHSG hari ini diprediksi akan bergerak variatif dalam range 7.050 hingga 7.100. Penguatan IHSG dipengaruhi oleh kondisi pasar yang lebih optimis, baik dari dalam negeri maupun mancanegara.
Dari dalam negeri, Bank Indonesia (BI) melaporkan bahwa jumlah uang beredar (M2) pada November 2024 tumbuh 7 persen secara tahunan (yoy), sedikit meningkat dibandingkan bulan sebelumnya yang hanya tumbuh 6,8 persen (yoy). Peningkatan ini didorong oleh penyaluran kredit yang tercatat tumbuh 10,1 persen (yoy), dengan kredit konsumsi dan kredit investasi masing-masing tumbuh 10,8 persen dan 12,8 persen (yoy).
Dari sisi global, pasar masih merespons positif data inflasi Price Consumer Index (PCE) di Amerika Serikat yang menunjukkan kenaikan lebih lambat, hanya 0,1 persen pada November 2024 dibandingkan dengan 0,2 persen pada bulan sebelumnya. Sementara itu, bursa saham Wall Street juga mencatatkan kenaikan signifikan dengan Indeks Dow Jones naik 1,18 persen ke level 42.840,26, dan Indeks Nasdaq menguat 1,03 persen ke level 19.572,60.
Di Asia, bursa saham juga menguat pagi ini. Indeks Nikkei Jepang naik 0,30 persen ke level 39.042,27, Shanghai Composite menguat 0,59 persen ke posisi 3.370,88, serta indeks Kuala Lumpur dan Straits Times masing-masing naik 0,22 persen dan 0,29 persen.
Meski ada kekhawatiran di Korea Selatan terkait ketidakpastian politik pasca pemakzulan Presiden Yoon Suk Yeol, pasar global tetap menunjukan optimisme yang mendorong penguatan indeks saham di kawasan Asia.
Dengan sentimen positif yang berlanjut, IHSG diharapkan bisa terus bergerak optimis mengikuti perkembangan pasar global yang stabil (Ant/TC)