| Ketua DPR RI Setya Novanto saat sidak di Pasar Induk Kramat Jati. Foto : dpr.go.id | 
JAKARTA, TERKINI.CO- Menjelang bulan suci Ramadhan, Ketua DPR RI Setya Novanto didampingi Wakil Ketua DPR Fadli Zon, Anggota Komisi IV Firman Soebagyo, Robert Joppy Kardinal, Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Suharso dan Dirjen Hortikultura Kementerian Pertanian Spudnik Sujono melakukan sidak ke Pasar Induk Kramat Jati dan Pasar Modern BSD.
Ketua DPR beserta rombongan setibanya di  Pasar Induk Kramat Jati dan Pasar Modern BSD langsung berinteraksi  dengan para pedagang dan pembeli untuk mengetahui harga dan ketersediaan  bahan pokok menjelang Ramadhan.
Menurut Novanto,  harga sejumlah bahan  pokok seperti bawang, cabai, dan sayur-sayuran relatif masih stabil.  “Sidak hari ini saya merasa puas karena ternyata harga-harga barang  terkontrol. Ada sedikit kenaikan namun tidak begitu signifikan,” ujar  Setya Novanto. 
“Kenaikannya tidak begitu besar, hanya  berkisar tiga persen hingga lima persen. Tidak terjadi lonjakan yang  signifikan,” ungkap Setya Novanto.
Perbedaan harga di Pasar BSD dan Pasar  Induk Kramat Jati, menurut Novanto disebabkan biaya tambahan yang  ditanggung pedagang, seperti biaya transportasi serta biaya sewa ruko di  Pasar BSD.
“Kalaupun ada kenaikan di pasar BSD itu  wajar. Kalau di pasar induk kan harga langsung dari petani, sedangkan  kalau disini (pasar BSD) harga sudah termasuk biaya transportasi,”  ujarnya seperti dikutip dari situs resmi DPR RI.
Ia pun meminta pemerintah agar menjaga  ketersedian bahan pokok. “Kami meminta kepada pemerintah agar stok  selalu tersedia tidak hanya untuk bulan puasa hingga lebaran, tetapi  untuk tiga bulan kedepan”, tegas Setya Novanto. (skr/DPR)
	
